Image: Credit to Sarin and Ki
Sekuntum bunga untuk mu
Setangkai duri untuk ku
Soalnya sekarang, siapa paling bahagia?
Tentu aku, bukan?
Duri yang mengenal kulit, daging, tulang, urat dan darah
Duri yang menjaga bunga, mengawal pohon
Duri yang senantiasa membaca makna sakit.
Oleh Zaen Kasturi